Memperingari hari sumpah pemuda yang jatuh tiap tanggal 28 Oktober, maka saya akan mencoba menuliskan beberapa informasi mengenai Sumpah Pemuda lengkap dengan tempat dan 12 tokoh yang terkait di dalamnya, mereka adalah pahlawan bangsa, sosok pemuda yang seharusnya diteruskan oleh generasi kita saat ini.
Sumpah pemuda diikrarkan pada 28 Oktober 1928, ini merupakan tonggak sejarah penting bangsa Indonesia dimana saat itulah menjadi salah satu awal kebangkitan rakyat untuk mengusir penjajah Belanda dan menjadi bangsa yang merdeka. Sumpah pemuda sendiri diadakan di Jalan Kramat Raya, rumah milik Sie Kong Liong yang kini menjadi museum.
Isi Sumpah pemuda sebagai berikut :
- Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah air Indonesia.
- Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
- Kami poetra dan poetri Indonesia mengjoenjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia
Isi sumpah pemuda itu adalah hal yang sangat sakral dimana saat itu para pemuda mengakui tanah airnya, bangsanya, dan bahasa persatuan yang kini kita pakai. Bayangkan kalau pemuda dulu seperti pemuda saat ini yang doyan tawuran, kumpulnya sama genk motor, doyan main di warnet, entahlah.
Sebenarnya ada banyak tokoh yang terkait dalam sumpah pemuda, namun setidaknya ada 12 nama tokoh penting dengan berbagai peran mereka, kedua belas tokoh tersebut adalah :
- Soenario : Pengacara aktif yang membela aktivis kemerdekaan Indonesia, dia menjadi pantia sekaligus pembicara
- J. Leimena : Mahasiswa, aktivis, ketua Jong Ambon, dan panitia kongres
- Soegondo Djojopoespito : Ketua kongres sumpah pemuda, beliau dulunya ngekos di rumah Ki Hajar Dewantara
- Djoko Marsaid : Wakil ketua kongres, ketua Jong Java
- M. Yamin : Penyair, aktivis, pengusung bahasa Nasional yang satu
- Amir Sjarifudin : Aktivis anti-Jepang, Perwakilan Jong Batak
- W.R. Supratman : Wartawan, pengarang lagu kebangsaan "Indonesia Raya"
- S Mangoensarkoro : Pembicara, aktivis pendidikan
- Kartosoewirjo : aktivis, Perwakilan Jong Islamieten Bond (tokoh gerakan pemberontakan Negara Islam Indonesia)
- Kasman Singodimedja : Perintis Pramuka Indonesia, pendiri TNI, Orator ulung
- Moh. Roem : Aktivis, mahasiswa, pernah mendapat perlakuan diskriminatif dari Belanda
- A.K. Gani : Aktivis, perwakilan Jong Sumatra Bond
0 komentar:
Posting Komentar