BeritaIndo24 - Kedua pria tersebut bekerja untuk American University of Afghanistan dan dalam perjalanan ke penginapan ketika kelompok bersenjata menyerang kendaraan mereka.
Afghanistan sedang berusaha mengatasi pemberontakan kelompok militan berhaluan Islam, Taliban.
Beberapa warga asing diculik akhir-akhir ini.
Kelompok bersenjata yang mengenakan serangam pasukan keamanan Afghanistan dilaporkan merusak kendaraan yang digunakan para profesor dan memaksa mereka keluar, kata sejumlah laporan.
Kedua orang tersebut diculik hari Minggu malam (7 Agustus).
Kementerian Luar Negeri Australia menyatakan telah berusaha untuk "memastikan laporan penculikan" tersebut.
Sementara kementerian luar negeri AS menyatakan telah mengetahui warganya diculik, tetapi tidak memberikan komentar lebih jauh.
0 komentar:
Posting Komentar