Kapolri Jenderal M Tito Karnavian langsung terbang ke Sumatera Utara untuk meninjau kerusuhan yang terjadi di Karo dan Tanjung Balai.
Beritaindo24 - Dia mengatakan kerusuhan di dua kabupaten berbeda di saat yang bersamaan itu terjadi secara spontanitas.Saat ditanya wartawan dua peristiwa itu adalah mainan pihak tertentu dan sengaja diledakkan,Tito langsung membantahnya.
Tito juga membantah bila peristiwa kerusuhan itu adalah operasi intelijen.Dia meminta semua pihal untuk tidak berspekulasi.
"Jangan berspekulasi dengan itu,tidak ada operasi intelijen di Sumut.Kejadian itu murni karena ada salah pahan antara satu dengan yang lainnya,"katanya kepada wartawan di Mapolda Sumut usai melakukan pertemuan dengan pihak Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB).
Untuk kasus di Tanjung Balai menurutnya Meliana warga yang memicu terjadinya kerusuhan tidak bermaksud melecehkan umat Islam.Ia hanya ingin agar suara mikropon dikecilkan.
"Kedua orang ini (Meliana dan Nazir Masjid) bertetangga,tidak ada maksud apapun di balik itu namun terjadi kesalahpahaman di antara keduanya.
Meski begitu Tito menambahkan saat ini pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi yang diduga mengetahui terjadinya kerusuhan tersebut.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini bahkan mengapresiasi adanya gerakan cepat dari para tokoh agama,khususnya FKUB Sumut yang langsung melakukan pertemuan membahas antisipasi dan langkah untuk meredam agar kerusuhan tidak sempat meluas.
"Sejumlah orang sudah diperiksa terkait dengan kasus itu.Termasuk orang yang memposting gambar-gambar dan bahasa yang berbau propokatif di media sosial.Dalam kesempatan ini saya mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan FKUB yang langsung turun ke lokasi dan menyelesaikan permasalahn itu.
Menurutnya saat ini situasi di Sumut sudah aman dan kondusif.Warga di sekitar lokasi sudah melakukan aktifitas seperti biasanya.Sebab Kapolda Sumut Irjen Pol Raden Budi Winarso juga sedang berada di lokasi untuk memimpin langsung pengamanan.
"Sumut saat ini sudah aman dan kondusif,Kapolda Sumut sudah ada di lokasi untuk memimpin langsung proses pengamanan dan pelaksanaan pertemuan FKUB serta jajaran tokoh agama,MUI,walikota,camat,lurah,kepling,kapolres,Komandan Kodim,TNI AL dan lainnya.Saya harap tidak ada lagi yang menyebarkan provokasi yang bisa menimbulkna kekisruhan.Setelah ini akan kita lakukan evaluasi.
Sementara kerusuhan yang terjadi di Kabupaten Karo,Jenderal Tito mengaku juga akan melakukan evaluasi.Sekali lagi mantan kepala BNPT ini menegaskan kerusuhan yang menewaskan dua orang warga desa Lingga itu terjadi bukan karena adanya operasi intelijen.
"Saya akan evaluasi seluruhnya tadi baru melakukan evaluasi tahap pertama.Tahap kedua akan fokus pada kerusuhan yang ada di Tanah Karo.
Kapolri menambahkan baik kerusuhan yang ada di Tanjung Balai maupun yang ada di tanah Karo saat ini sudah kondusif.Sedangkan proses hukumnya tetap dilanjutkan."Tanjung Balai dan Tanah Karo sudah aman jadi Sumut saat ini sudah aman dan kondusif.
0 komentar:
Posting Komentar