Gajah adalah hewan yang hidup bersama komunitas. Bayi gajah yang lahir, biasanya akan bertumbuh besar bersama keluarganya, pergi kemana pun mereka akan selalu berkelompok. Namun, jika bayi gajah yang lahir memiliki kelainan, biasanya ia akan ditinggalkan dan diasingkan dari kelompoknya dan keluarganya sendiri. Kalau tidak ada yang menolong gajah- gajah kelainan ini, mereka mungkin akan hidup dan menderita sendiri.
Di Afrika Selatan, terdapat satu bayi gajah yang nasibnya tidak begitu baik. Saat dilahirkan, ia sudah memiliki penyakit tumor di perutnya, sehingga ia pun ditinggalkan oleh kelompoknya. Untungnya, petugas perlindungan hewan setempat menemukannya dan segera menolongnya. Ia diberi nama Ellie, walaupun semua petugas sangat peduli dan terus merawat Ellie, tampaknya Ellie tetap tidak senang, setiap hari hanya berbaring murung di tempat tidurnya.
Sampai pada satu hari, ada seekor anjing jenis Gembala Jerman yang juga masuk ke pusat perlindungan hewan. Saat Ellie pertama kali bertemu dengan anjing itu, mereka langsung berteman baik. Sejak saat itu, setiap hari Ellie terbangun dengan ceria dan selalu ingin mengajak si anjing main.
Yuk, kita saksikan bersama kisah persahabatan mereka.
Sekarang keadaan Ellie sudah semakin membaik, pusat perlindungan hewan tersebut pun memutuskan untuk terus mengasuh Ellie dan si anjing sampai mereka dewasa. Wah, kisah pertemanan yang tidak disangka-sangka yah! Semoga dengan kehadiran si anjing, Ellie bisa sembuh total dan selalu ceria setiap harinya. Yuk, bagikan kisah yang indah ini ke teman-temanmu!
0 komentar:
Posting Komentar