KARAWANG,(PR).- Korban luka berat yang tersambar petir saat pemakaman mantan Menteri Keteranagakerjaan dan Transmigrasi Jacob Nuwawea dilaporkan meninggal dunia tak lama setelah ia dibawa ke rumah sakit. Korban kehilangan banyak darah setelah petir menyambar bagian pahanya pada kejadian itu.
Informasi ini sedikit terlambat didapat karena minimnya informasi setelah kejadian. Keterangan baru didapat dari aparat kepolisian yang menyebut bahwa korban tewas itu bernama Matheus Jordan Manulang (15), warga Jalan Menteng Bata, Kelurahan Pasar Manggis, Jakarta Selatan.
"Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Rosela Karawang, namun nyawanya tak bisa tertolong lagi dan meninggal dunia pada pukul 15.00 Rabu 13 April 2016," ujar Kepala Kepolisian Sektor Teluk Jambe Barat, Hasanudin, Kamis 14 April 2016. Ia didampingi Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat, Marjani.
Menurut Hasanudin, Jordan mengalami luka sangat serius di bagian paha kiri, "Jadi kejadiannya pukul 14.15 WIB Rabu 13 April 2016. Dua orang yang melayat ini sedang menggunakan telefon seluler, lalu tiba-tiba petir menyambar mereka. Keduanya berdiri tidak berjauhan," katanya.
Sementara itu, seorang korban lain diketahui bernama Pujo Santoso (40). Pujo mengalami luka ringan dan dibawa ke Rumah Sakit Cito Karawang. "Kalau korban Pujo setelah dirawat sebentar pihak rumah sakit memperbolehkannya pulang," katanya. Pujo diketahui merupakan warga Perum Graha Melati Blok ED3/12 Sumber Jaya, Kabupaten Bekasi.
Terkait kejadian itu, pihak Kepolisian dari Polsek Teluk Jambe Barat telah memeriksa saksi-saksi di tempat kejadian. Sejumlah saksi yang diperiksa di antaranya kedua orangtua korban Jordan, yaitu Bernard Robert Manulang (45) dan Emiliana Tage Wea (40). Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kejadian itu tak ada unsur kesengajaan.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua orang dikabarkan mengalami luka saat mengikuti prosesi pemakaman mantan Menakertrans Jacob Nuwawea, karena tersambar petir. Seorang mengalami luka berat dan yang lainnya luka ringan. Mereka tersambar petir saat sedang menggunakan telefon seluler saat pemakaman berlangsung.
Kejadian terjadi di Kompleks Pemakaman San Diego Hills, Desa Margakarya, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Rabu 13 April 2016 pukul 14.15 WIB dan sempat menggegerkan para pelayat saat pemakaman itu. Beruntung ada ambulans siaga di tempat itu hingga dua korban itu langsung dilarikan ke rumah sakit.Setelah membaca kejadian ini sebaiknya kita lebih berhati-hati lagi menggunakan ponsel kita apalagi disaat ada petir. (sumber:http://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2016/04/14/korban-tersambar-petir-meninggal-di-rs-366756)
0 komentar:
Posting Komentar