MENGERIKAN, Waspada! Bekas Tindikan Berubah jadi Tumor. TOLONG SEBARKAN YA..


Andrew Roberts tak menyangka, daun telinga yang ditindiknya 11 tahun lalu berubah bak tumor mengerikan.
Pria 26 tahun itu menerangkan, pertumbuhan itu dikenal dengan sebutan keloid. Keloid itu sejak kali pertama telinganya ditindik telah mincul dan terus tumbuh ke ukuran yang mengkhawatirkan.
Ia sejatinya telah melakukan operasi untuk menghilangkan keloid itu serta suntikan steroid. Tapi keloid terus tumbuh.
Andrew dalam waktu dekat berencana naik ke meja operasi. Tapi sayangnya, operasi yang bakal berlangsung di New York itu biayanya sangat mahal mencapai 30 ribu dolar Amerika atau Rp 407,7 juta.
Demi mencari biaya operasi, pria ini pun menggalang dana melalui kampanye video melalui situs GoFundMe.Dalam video emosional itu, anak muda ini sedikit menceritakan dampak buruk akibat keloid di daun telinganya.
“Saya memakai kupluk sepanjang waktu bahkan ketika siang hari. Jika saya tidak melakukan, saya mendapatkan tatapan aneh dan beberapa orang bahkan menertawakan saya. Aku tak ingin pergi ke tempat umum lagi,” ujarnya dialnasir dari Mirror, Selasa (11/8/2015).
Klip menyayat hati itu pun disertai dengan halaman GoFundMe meminta uluran tangan masyarakat agar membantu meringankan beban Andrew
“Saya percaya dalam kerendahan hati dan saya meminta Anda secara pribadi … tolong, tolong Anda dapat membantu saya dalam operasi akhir ini. Bantu saya mengakhiri penderitaan selama bertahun-tahun ini,” jelasnya,
Sampai saat ini, tercatat baru empat sumbangan di situs penggalanan dana itu yang nilainya mencapai 200 dolar.
Untuk diketahui, keloid adalah hasil pertumbuhan berlebih dari kolagen dari cidera atau luka yang sebelumnya sudah sembuh.
Penyakit ini tidak menular atau mengancam jiwa. Tetapi seperti dalam kasus Andrew dapat tumbuh di luar kendali menyebabkan pertumbuhan semakin besar.
Silahkan share kepada temanmu yang suka menindik badannya. [HP – Sebarkanlah.com /Tribunnews]
CAR,HOME DESIGN,HEALTH,SEO

Artikel blog viral Lainnya :

0 komentar:

Posting Komentar

Scroll to top